Menuntut Ilmu Adalah Jalan Menuju Surga
Bersama Pemateri :
Ustadz Abdullah Taslim
Menuntut Ilmu Adalah Jalan Menuju Surga adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan kitab Keutamaan dan Kemuliaan Ilmu. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Abdullah Taslim, M.A. pada Kamis, 4 Dzul Qo’dah 1441 H / 25 Juni 2020 M.
Al-Imam Ibnul Qayyim Rahimahullahu Ta’ala membawakan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam shahihnya dari sahabat Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu beliau berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam telah bersabda:
مَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ
“Barangsiapa yang menempuh suatu jalan untuk mencari ilmu padanya, maka Allah akan mudahkan baginya untuk menempuh jalan menuju surga.” (HR. Muslim)
MasyaAllah.. Keutamaan ilmu yang sangat agung. Penuntut ilmu yang menempuh jalan untuk menuntut ilmu, maka Allah jadikan itu sebagai sebab untuk dimudahkan seorang hamba menempuh jalan menuju surga. Ini menunjukkan kepada kita bahwa ilmu itu memang ada jalan yang ditempuh, ada upaya untuk mendapatkannya. Makanya kita diperintahkan untuk belajar dari petunjuk yang telah Allah Subhanahu wa Ta’ala turunkan kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam (wahyu) Al-Qur’an atau hadits-hadits yang shahih yang kemudian diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam kepada para sahabat Radhiyallahu Ta’ala ‘Anhu ‘Ajma’in. Di dalam hadits shahih riwayat Imam Bukhari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ketika berceramah di hadapan para sahabat beliau mengatakan:
لِيُبَلِّغِ الشَّاهِدُ مِنْكُمُ الغَائِبَ
“Hendaknya orang yang hadir di antara kamu menyampaikan kepada yang tidak hadir.” (HR. Bukhari)
Ini merupakan jalan menuntut ilmu. Setelah mereka belajar dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam disampaikan kepada generasi yang datang setelahnya sampai di zaman kita, inilah jalan menuntut ilmu. Inilah upaya agar “menempuh jalan menuntut ilmu” yang disebutkan di hadits ini akan dibalas untuk Allah mudahkan bagi hamba ini jalan menuju surga.
Kita baca penjelasan Imam Ibnul Qayyim Rahimahullahu Ta’ala tentang hadits ini:
وقد تظاهر الشرع والقدر على أن الجزاء من جنس العمل
Sungguh telah jelas dalil-dalil dalam syariat dan juga ketentuan takdir yang Allah berlakukan pada setiap hambaNya bahwa yang namanya balasan itu adalah sesuai dengan perbuatan. Balasan yang Allah berikan adalah dari jenis perbuatan manusia sendiri, balasan yang setimpal.
فكما سلك طريقا يطلب فيه حياة قلبه ونجاته من الهلاك سلك الله به طريقا يحصل له ذلك
Maka sebagaimana seorang hamba dia menempuh jalan ketika menuntut ilmu, dia menempuh jalan untuk mencari kehidupan hatinya, untuk mencari sebab keselamatan dirinya dari kebinasaan, ini yang dicari oleh penuntut ilmu. Niat ini adalah niat yang ikhlas dalam menuntut ilmu; untuk memperbaiki hatinya, menghidupkan hatinya dan mencari sebab keselamatan. Karena banyak godaan-godaan yang akan menyimpangkan manusia dari jalan yang lurus. Karena jalan yang dipimpin oleh setan lebih banyak jumlahnya. Kita sudah ketahui hadits yang shahih dalam masalah ini bahkan ayat Al-Qur’an menunjukkannya, jalan keselamatan hanya satu. Maka siapa yang menempuh jalan ini berarti dia ingin menghidupkan hatinya, mencari sebab keselamatan dirinya dari kebinasaan. Maka apa balasannya?
سلك الله به طريقا يحصل له ذلك
“Maka Allah perjalanan dia di jalan yang dia akan mencapai tujuannya tersebut.”
Menghidupkan hatinya dan menyelamatkan dia dari kebinasaan artinya jalan menuju surga. Subhanallah, inilah jalan ilmu. Makanya nanti kita akan baca atsar yang shahih dari Ali bin Abi Thalib Radhiyallahu ‘Anhu ketika mensifati manusia itu hanya tiga; (1) orang yang berilmu dan mendidik manusia sesuai dengan ilmu yang benar, (2) orang yang menuntut ilmu yang selalu mengikuti jalur yang menyelamatkan dia dari kebinasaan, inilah penuntut ilmu. Makanya ilmu kalau kita tuntut dengan niat yang ikhlas maka akan membawa kita kepada surga, ilmu akan membimbing kita dalam perjalanan kita untuk meluruskan niat yang tadinya salah, untuk membenarkan amal-amal yang tadinya masih jauh dari keikhlasan, jauh dari kekhusyuan. Karena semakin kita belajar ilmu kita akan perbaiki iman, kita akan semakin membaca dan merenungkan kandungan Al-Qur’an, bukankah ini merupakan sebaik-baik obat bagi penyakita hati? Maka inilah ilmu.
Ilmu kalau kita tempuh jalannya dengan niat yang ikhlas, maka itu merupakan sebab utama Allah akan memperjalankan kita untuk menempuh jalan menuju surgaNya. InsyaAllah nanti kita akan semakin banyak membaca keterangan yang berhubungan dengan masalah ini. Bahwasanya ilmu itu adalah sebab yang akan membimbing manusia untuk menempuh jalan menuju surga. Artinya di dalam perjalanan yang menuntut ilmu dia akan melakukan perbaikan-perbaikan dirinya, amal anggota badannya atau amal hatinya yang dengan sebab itu Allah dekatkan dia dengan jalan yang lurus yang akan menyampaikan dia kepada surgaNya Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Download mp3 dan simak penjelasan lengkapnya..
Podcast: Play in new window | Download
Download mp3 kajian yang lain di mp3.radiorodja.com
Artikel asli: https://www.radiorodja.com/48616-menuntut-ilmu-adalah-jalan-menuju-surga/